GTK DISDIK KUKAR LAKUKAN PELATIHAN PENINGKATAN KOMPETENSI TENAGA LABORATORIUM TINGKAT SMP

Share

Tenggarong, KBKPI NEWS – Laboratorium merupakan suatu wadah berupa gedung ruang dengan segala macam perangkat yang diperlukan untuk kegiatan ilmiah. Laboratorium merupakan tempat bagi guru dan siswa untuk melakukan kegiatan ilmiah. Seperti diketahui ada dua komponen utama yang harus diketahui dalam pembelajaran IPA yaitu pemahaman IPA dan keterampilan proses. Laboratorium merupakan wadah untuk para siswa dalam mencapai keterampilan proses.

Beberapa permasalahan dalam pengembangan penggunaan laboratorium IPA dalam pembelajaran yaitu; guru mengalami kesulitan memecahkan permasalahan strategi pengembangan laboratorium sebagai bentuk inovasi pengelolaan laboratorium. Oleh karena itu Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Disdik Kukar mengadakan Kegiatan Bimbingan Tekhnis Peningkatan Kompetensi Tenaga Laboratorium SMP yang dilaksanakan pada Kamis – Sabtu, 22 – 24 Februari 2024, di Hotel Grand Fatma Tenggarong. Peserta Bimtek ini berjumlah 105 orang yang merupakan Kepala Laboratorium IPA dari 18 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kutai Kartanegara.

Menghadirkan narasumber, dosen dari FKIP Universitas Mulawarman yang kompeten dan sudah tersertifikasi mengelola laboratorium. Materi disampaikan oleh dua Narasumber yaitu Ibu Awalussyarifah, M.Pd dan Bapak Wirhanuddin, M.Pd. Ada 5 materi pokok yang di sampaikan yaitu :

  1. Peran laboratorium dalam pembelajaran, standar laboratorium IPA, dan pengelola laboratorium.
  2. Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Laboratorium.
  3. Sanitasi dan Penanganan Limbah Laboratorium.
  4. Tata Kelola Laboratorium.
  5. Standar Operasional Prosedur (SOP) Laboratorium IPA

Dalam sambutannya, Baharuddin, S.Pd., MM selaku Plt. Sub Koordinator GTK SMP menyampaikan harapannya agar seluruh peserta dapat menyimak dan menimba ilmu sebanyak- banyaknya dari para narasumber dan semoga setelah kegiatan ini selesai seluruh peserta dapat mengaplikasikan hasil bimtek di sekolah masing-masing sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan mutu pendidikan Indonesia pada umumnya dan di Kutai Kartanegara pada khususnya. (NA/Rn)