Sujadi, Kepala SMPN 5 Samboja, lahir di Lamongan, 10 April 1963. Besar di Surabaya dan menyelesaikan pendidikan sarjana di Universitas Muhammadiyah Surabaya, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada tahun 1990. Menulis puisi dan cerpen untuk mengisi waktu luang bahkan karya novelnya diterbitkan oleh PT Tiga Serangkai, Solo. Beberapa artikel Pendidikan dan ulasan sastranya pernah terbit di harian Republika, Surabaya Post, Suara Muhammadiyah, Kompas, Jurnal Universitas Jember, Kaltim Pos, dll. Tahun 2005 menjadi guru teladan tingkat provinsi dan mendapat penghargaan tingkat nasional. Tahun 1991 s.d. 2012, mengajar di SMA Negeri 1 Samboja. Sejak Februari 2012 s.d. sekarang, menjadi kepala sekolah di SMP Negeri 5 Samboja.
Sujadi merupakan salah satu orang yang sangat berdedikasi dalam mengarahkan penerapan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Aksi nyata beliau tampak pada forum diskusi kepala sekolah (MKKS) di Kutai Kartanegara.
Berikut adalah ungkapan perasaan beliau sesaat setelah sekolah yang dipimpinnya dilahap Si Jago Merah.
UNTUK ANAK-ANAKKU
Wahai anak-anakku tercinta
siswa SMPN 5 Samboja
lihat di sana
api mulai membara
menghanguskan ruang-ruang kita
tempat kita berbagi cerita
Tapi anak-anakku
Jiwamu
cita-citamu
jangan terbelenggu
dan terganggu
Jangan tergerus
dan terhapus
dari peta dunia
Mari
kemari
Bapak ajari
menulis masa depanmu
yang dirindukan bapak-ibumu
Pagi ini
Senja hari
malam nanti
baru berarti
bila kamu bisa memaknai
Bisakah kalian merangkai
senja hari
malam hari
dan pagi hari
menjadi matahari?
Mari belajar bersama
menulis kata
yang bisa bicara
dan lebih bermakna
Kata yang tercipta
harus bisa mewarnai dunia
Samboja, Maret 2023
LENGANG
Suara tangis
tergerus gerimis
Udara beku
kaku
membisu
Gonggong anjing menjauh
Merapat bukit
Menyundul langit
Aku
bermain dengan waktu
Menyulap kata
tanpa bicara
tak mampu berbagi cerita
Samboja, Maret 2023