Tenggarong, KBKPI NEWS – Dalam rangka merayakan Hari Mangrove Internasional, Yayasan Planet Urgensi Indonesia (YPUI) menggelar lomba mading 3 dimensi. Lomba yang bertema Ekosistem Mangrove ini dilaksanakan di SMP Negeri 4 Muara Badak. Sebanyak 8 tim dari SMP dan 2 tim dari SMA mengikuti lomba tersebut.
8 tim SMP yang berpartisipasi, di antaranya berasal dari:
- SMP Syarif Hidayatullah
- SMP Negeri 1 Muara Badak
- SMP Negeri 2 Muara Badak
- SMP Negeri 3 Muara Badak
- SMP Negeri 4 Muara Badak
- SMP Negeri 7 Muara Badak
2 tim SMA yang terlibat, di antaranya:
- SMA Negeri 1 Muara Badak
- SMA Negeri 2 Muara Badak
Satu tim dari SMP Negeri 3 Muara Badak berhasil menjadi pemenang dalam lomba tersebut. Tim yang beranggotakan 4 orang, yaitu Niki, Arul, Zhafira, dan Ahmad Muhtadi awalnya sempat merasa tidak percaya diri setelah melihat karya dari tim lawan. Namun, mading yang berjudul “Melestarikan Ekosistem Mangrove” itu mampu memukau para juri dengan pemanfaatan barang-barang di sekitar seperti pasir dan bangkai kerang laut.
Kepala SMP Negeri 3 Muara Badak, Budiman, yang turut mendampingi anak didiknya, menyampaikan bahwa proses persiapan mading dilakukan dalam waktu singkat. Hal ini dikarenakan waktu libur sekolah yang membuat para murid susah untuk bertemu dan berkoordinasi. Budiman berharap kemenangan yang diraih dalam lomba mading tersebut dapat meningkatkan semangat para siswa untuk terus berkompetisi dan mengukir prestasi.
Kegiatan lomba ini juga didukung oleh Yayasan Mangrove Lestari, sebuah LSM lokal di kecamatan Muara Badak yang merupakan mitra kerja YPUI. Selain itu, juri lomba merupakan perwakilan dari Disdikbud Kutai Kartanegara dan Disdikbud Provinsi Kalimantan Timur. YPUI berharap lomba mading 3 dimensi ini dapat membuat para pelajar, khususnya di wilayah pesisir, paham pentingnya melestarikan ekosistem mangrove di lingkungan mereka.
(MJ)