Pupuk Organik Cair “ASNO” Mengantarkan SMPN 6 Loa Janan Raih Juara 3 Pekan Inovasi Kutai Kartanegara

Share

KUKARPINTARIDAMAN.COM, Kukar – SMP Negeri 6 Loa Janan di bawah kepemimpinan Bapak Nurdin selalu berinovasi dan menghasilkan prestasi luar biasa. Setelah tahun 2023 berhasil dengan “Permen Jahe” nya, kini giliran Pupuk Organik mengantarkan sekolah ini mencapai juara 3 Inovasi Pembelajaran Berbasis Projek Pembuatan Pupuk Organik Cair “ASNO” Asam Aamino. Di tengah isu penggunaan bahan kimia pada pupuk yang digunakan untuk tanaman dan melihat potensi lingkungan sekolah dengan hidroponik dan lahan Perkebunan, maka muncullah ide kreatif penggunaan pupuk organik.

Bahan dasar pupuk organik ini adalah lele, gula merah, dan susu bubuk. Dengan bahan daging lele 1 kg, susu bubuk tanpa rasa 150 s.d. 250 gr, gula merah 1 kg, dan air 4 liter dapat menghasilkan sekitar 4 botol ukuran 1,5 liter pupuk cair.

Salah satu keunggulan pupuk organik cair yaitu dapat menyuburkan tanah dan mampu mengatasi terjadinya defisiensi unsur hara dan menyuplai hara dengan cepat dan memiliki bahan pengikat sehingga larutan pupuk yang diberikan ke permukaan tanah bisa langsung digunakan oleh tanaman. Selanjutnya pupuk organik cair (ASNO) dapat menunjang dan dikolaborasikan dengan program pembuatan Teh Sejalan, mulai proses pengolahan lahan, pembibitan, penanaman, Pemupukan/perawatan, memanen hingga menghasilkan produk. Sasaran lain juga siswa/siswi secara kelompok atau individu dapat mempraktikkan menjadi sebuah inovasi tambahan yang dapat dihubungkan dengan kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.

Selain siswa yang tergabung dalam kelompok P5, proses inovasi ini melibatkan ibu-ibu PKK, dan Kelompok Wanita Tani (KWT). Secara umum siswa/siswi yang diberikan tugas kerja kelompok merasa senang dan sangat antusias serta memberikan respon yang baik terhadap materi yang disampaikan dan bersedia menerapkan/mempraktikkan penggunaan pupuk organik cair (ASNO) secara kelompok sesuai jenjang/tingkatan kelas masing-masing.

Selanjutnya inovasi ini diikutsertakan dalam kegiatan pekan inovasi dan kali ini SMP Negeri 6 Loa Janan mendapat juara 3. Semoga inovasi-inovasi lainnya bermunculan tidak hanya di Loa Janan, tetapi juga di daerah lain di wilayah Kutai Kartanegara. (ran)