KUKARPINTARIDAMAN.COM, Kukar – Komitmen KBKPI dalam memfasilitasi dan mengantarkan sekolah untuk melakukan pembelajaran berbasis Google dibuktikan dengan melaksanakan fasilitasi ke sekolah-sekolah yang memiliki tekat tinggi. Fasilitasi dilakukan karena ditugaskan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kutai Kartanegara maupun secara mandiri. Salah satu sekolah yang difasilitasi secara mandiri adalah SMP Negeri 2 Tenggarong Seberang.
Berawal dari menerima pengimbasan dari SMPN 4 Tenggarong Seberang, yang saat ini telah menjadi KSRG, SMPN 2 Tenggarong Seberang berinisiatif melaksanakan Bootcamp Sertifikasi Level 1. Anggaran dialokasikan dari dana BOSP Perubahan tahun 2024 ini. Narasumber yang didatangkan adalah tim IT KBKPI, Slamet Widodo dan tim.
Kegiatan yang dilaksanakan 03 s.d 05 Desember 2024 di SMPN 2 Tenggarong Seberang diikuti oleh 36 tenaga pendidik dan kependidikan. Sekolah juga melibatkan tim 10 dari siswa yang telah mendapat bekal literasi digital untuk mendampingi peserta selama kegiatan. Keterlibatan siswa disesuaikan dengan kebutuhan karena para siswa ini juga memiliki kewajiban belajar daring melalui classroom selama kegiatan bootcamp. Ujian sertifikasi dilaksanakan di hari ketiga. Sekolah menyediakan 34 voucher ujian. Karena ada beberapa guru yang memiliki tugas bimtek di tempat lain, maka ujian dibagi menjadi dua gelombang.
Kepala UPT LK Tenggarong Seberang, Mardi Santoso, SS. M.Pd dalam sambutannya saat membuka kegiatan mengapresiasi tekat sekolah untuk menjajarkan diri menjadi sekolah persiapan SRG. Diketahui bahwa Plt kepala SMPN 2 Tenggarong Seberang adalah kepala sekolah definitif SMPN 4 Tenggarong Seberang. Lebih lanjut beliau mengungkapkan bahwa tidak ada perbedaan perlakuan antara posisi kepala sekolah di sekolah induk dan di sekolah lain sebagai PLT.
PLT Kepala SMPN 2 Tenggarong Seberang, Ranem, M. Pd berharap dengan bootcamp ini dapat memberikan bekal kepada para guru dan staf dalam rangka menjajarkan diri dengan sekolah lain di era digital saat ini, yaitu mempersiapkan diri menuju KSRG. Satu hal yang penting dalam kegiatan ini adalah menjaga semangat belajar untuk semua guru dari awal hingga akhir secara disiplin. Dengan ketekunan dan kedisiplinan selama bootcamp, diharapkan peserta dapat mencermati tiap detail materi sehingga nantinya dapat mengikuti ujian dengan baik, dengan hasil yang baik pula. (Rn)
